Laptop yang bervirus dapat menjadi masalah yang menjengkelkan bagi banyak pengguna komputer. Virus dapat merusak sistem, menyebabkan kerusakan pada semua file dan data penting, dan bahkan dapat mengambil alih kontrol pada laptop Anda.
Namun, jangan khawatir! Ada beberapa cara mudah dan efektif untuk memperbaiki laptop yang bervirus. Di sini are beberap tips dan trik yang akan membantu Anda menghapus virus dan mempertahankan laptop Anda agar tetap aman.
1. Instal Anti-Virus
Menguji dan membersihkan virus dari laptop merupakan tugas yang tidak mudah, jadi penting untuk memiliki anti-virus yang dipercaya untuk melindungi sistem Anda. Ada banyak program anti-virus yang tersedia di pasar, namun pastikan Anda memilih program yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan sesuai dengan spesifikasi laptop Anda.
Setelah Anda menginstal anti-virus, jangan lupa untuk memperbarui database virus secara teratur, sehingga anti-virus Anda dapat mengenali dan menghilangkan virus paling baru dan berbahaya.
2. Scan Laptop Anda
Setelah menginstal anti-virus, scan laptop Anda untuk mencari virus dan malware. Pastikan program Anda merujuk keseluruh bagian sistem. Anda dapat melakukan scan manual atau set auto scan pada program anti-virus Anda.
Setelah scan selesai, terkadang program anti-virus Anda akan menemukan virus yang tidak dapat dihapus. Berhati-hatilah saat melakukan tindakan, pastikan virus yang terdeteksi adalah malware sebelum menghapusnya.
3. Selalu Perbarui Sistem Operasi
Menginstal pembaruan sistem operasi dapat membantu melindungi laptop Anda dari serangan virus. Pembaruan ini sering kali memperbaiki bug dan celah keamanan yang dapat dieksploitasi oleh virus. Pastikan untuk selalu memperbarui software untuk menjaga keamanan laptop Anda dari virus atau malware.
4. Buat Backup File Penting
Virus dapat merusak sistem dan menghapus seluruh file penting, seperti foto, video, dokumen, dan yang lain. Untuk menghindari kehilangan data, pastikan Anda selalu membuat cadangan file penting menggunakan layanan yang aman seperti Google Drive atau Backup & Sync Google.
Pastikan untuk membaca panduan pengguna layanan penyimpanan terlebih dahulu. Penyimpanan Cloud dapat menginformasikan Anda mengenai opsi backup file otomatis hingga manual yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
5. Jangan Unduh File Aneh dan Tak Dikenal
Perhatikan dan hindari mengunduh files dari email yang tak dikenal atau hosting file yang mencurigakan. Files tersebut sepintas tidak berbahaya atau merugikan sistem. Hindari membuka file yang menyertakan format .exe atau .bat, beberap virus terkadang juga menyembunyikan kotak dialog dari file tersebut.
Pastikan untuk selalu menghindari membuka pesan atau email dari sumber yang tidak Anda kenal. Ketika menerima email saja, lihat alamat email pengirim, jika meragukan, abaikan terlebih dahulu. Upayakan untuk mendapatkan perlindungan internet yang lebih baik dengan mengganti browser internet yang dimiliki.
6. Gunakan Firewall
Firewall juga dapat membantu melindungi laptop Anda dari serangan virus dan malware. Firewall menghalangi virus masuk ke sistem Anda dan membantu Anda untuk menghindari download malware pada sistem Anda.
Pastikan untuk selalu mempelajari cara mengatur dan memasang Firewall yang tepat untuk komputer Anda.
7. Hapus File dan Program Tak Terpakai
File dan program yang tak terpakai dapat menyediakan harapan bagi software dari virus korupsi. Hindari menumpuk program dan file yang tidak digunakan, lakukan penghapusan secara teratur untuk membebaskan ruang penyimpanan pada hard disk.
Bersihkan laptop Anda dari file sampingan, memberikan ruang yang cukup untuk menjalankan program apa pun yang perlu Anda jalankan. Hindari penghapusan file system menjadi berantakan atau merusak sistem operasi. Lakukanlah penghapusan file yang memakan ruang secara tidak produktif saja.
8. Batasi Kegiatan Web
Saat ini banyak sekali kegiatan yang dilakukan melalui internet, tentunya akan membuka peluang yang lebih besar bagi virus untuk menyebar. Lambat laun, software antivirus memperbarui botnet dan memperbaharui software pelindung perangkat melalui definisi tanda tangan heuristic system.
Untuk menghindari terkena malware web, pastikan Anda menghindari mengunjungi situs yang tidak aman, apalagi jika keseluruhnya tertandai sebagai http, bukan https. Selalu gunakan SSL saat browsing internet untuk terhindari dari tracking atau cyber swindler.
Kesimpulan
Laptop bervirus dapat menyebabkan kerusakan sistem dan file yang penting. Namun, dengan beberapa tips di atas, Anda dapat menghapus virus dan mencegah laptop Anda terkena virus di masa depan.
Mulailah dengan menginstal anti-virus, lalu scanning laptop Anda secara teratur dan memperbarui sistem operasi. Selalu sediakan backup file penting jika sewaktu-waktu dibutuhkan, hindari mengunduh file aneh dan tak dikenal, gunakan firewall, hapus file dan program tak terpakai, dan batasi kegiatan web. Hal ini akan melindungi laptop Anda dari ancaman virus dan malware.
Be First to Comment